Jarang Terjadi, 2 Gagak Beda Spesies Ini Saling Interaksi

#SainSeru Apakah mereka mengalami proses hibridisasi?

Ilmuwan telah berhasil menemukan bukti bahwa dua spesies gagak di dunia, yaitu Gagak California dan Holarctic tidak lama lagi akan mengalami 'pembalikan spesiasi'. Pembalikan speasiasi ini sendiri, artinya ketika dua jenis spesies yang berbeda bergabung menjadi satu diakibatkan oleh proses evolusi.

Sebenarnya sudah tercatat, bahwa proses yang sering terjadi adalah 'spesiasi' atau terjadinya pemisahan dua spesies yang dari awalnya satu kesatuan. Penemuan ini telah membuka konsep dan wawasan yang lebih luas mengenai penggabungan kedua jenis gagak tersebut, seperti yang dilansir dari The Guardian dan Nationalgeographic.com.

1. Gagak California dan Holarctic yang tidak jauh berbeda, tetapi beda spesies

Jarang Terjadi, 2 Gagak Beda Spesies Ini Saling InteraksiThe Guardian

Garis keturunan Gagak California dan Holarctic pada awalnya satu spesies, mengalami sebuah spesiasi yang akhirnya membuat dua jenis spesies yang berbeda. Proses yang sudah terjadi selama dua juta tahun lalu, tentu telah menciptakan perbedaan yang mendasar meskipun tidak terlalu mencolok.

Peneliti yang melihat perkembangan kedua spesies ini cukup kaget, ketika kedua spesies tersebut sangat mudah melakukan interaksi antar satu dengan lainnya di lab percobaan.

Baik Gagak California dan Holarctic, keduanya bermain bersama tanpa melihatkan keraguan sedikit pun untuk berinteraksi. Bahkan letak persamaan kedua jenis ini dapat dilihat dari bentuk, suara, dan tingkah laku yang mereka lakukan.

Ditambah lagi hasil test DNA menunjukkan bahwa Gagak Holarctic hanya berbeda 4% dari spesies California. Peneliti cukup yakin bahwa terjadinya sebuah konsolidasi atau penggabungan spesies gagak ini, dapat terjadi sepenuhnya diakibatkan kemiripan tersebut.

2. 'Pembalikan Spesiasi' yang diakibatkan oleh evolusi puluhan ribu juta tahun lalu

Jarang Terjadi, 2 Gagak Beda Spesies Ini Saling InteraksiScience Direct

Terjadinya sebuah proses 'pembalikan spesiasi' bisa dikatakan tidak terlalu membutuhkan waktu yang cukup lama. Peneliti yang sudah melihat perkembangan dari proses 'pembalikan spesiasi' pada spesies Gagak California dan Holarctic, keduanya sudah terjadi lebih dari puluhan ribu tahun yang lalu hingga sekarang.

Evolusi yang terus terjadi semenjak pemisahan/spesiasi, sampai penggabungan/pembalikan spesiasi kembali di waktu yang akan datang, adalah fakta dari evolusi itu sendiri.

Gen mereka yang awalnya terjadi penyimpangan, tetap saja akan meninggalkan kemiripan yang tidak bisa dibedakan sama sekali. Hibridisasi yang juga terjadi pada satu spesies, akhirnya juga membantu terbentuknya 'pembalikan spesiasi' burung gagak tersebut.

Sekarang peneliti masih menyelidiki lebih lanjut, apakah semua ini memang secara penuh terjadi karena proses alam, atau ada keterlibatan manusia dalam penggabungan spesies itu. Dari tahun 1900an, peneliti akan mencari data dan bukti mengenai kapan sebenarnya proses hibridisasi ini mulai terjadi dengan cepat.

3. Tidak semua spesies gagak dapat saling berinteraksi ataupun mengalami sebuah 'pembalikan spesiasi'

Jarang Terjadi, 2 Gagak Beda Spesies Ini Saling InteraksiNature.com

Setelah dilakukan percobaan oleh para ilmuwan, tidak semua gagak dapat melakukan interaksi dengan sesama gagak yang berbeda spesiesnya. Peneliti melihat, bahwa gagak diketahui memang memiliki interaksi terbesarnya jika sedang bersama satu spesiesnya masing-masing.

Tetapi, ketika peneliti menguji coba menggunakan tiga spesies gagak yang berbeda, yaitu California, Holarctic, dan Chihuahuan, hanya dua spesies saja yang dapat berinteraksi.

Tentu dapat diketahui, bahwa kedua spesies itu adalah California dan Holarctic. Sedangkan untuk Gagak Chihuahuan, tidak ada interaksi sama sekali yang ditunjukkan oleh gagak ini. Gagak Chihuahuan yang merupakan hasil spesiasi Gagak California, tidak menunjukkan keakraban seperti dua jenis spesies lainnya.

Peneliti masih belum yakin apa yang menyebabkan perbedaan ini. Maka dari itu, mereka menyimpulkan bahwa interaksi kuat yang dialami Gagak California maupun Holarctic bisa menjadi acuan dari proses 'pembalikan spesiasi'. Sedangkan Gagak Chihuahuan tidak termasuk dalam kategori yang telah ditentukan.

Karl Gading S. Photo Verified Writer Karl Gading S.

History Lovers and International Conflict Observer....

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya